PURWAKARTA - Sebagai bentuk kepedulian terhadap dunia pendidikan, Hino Indonesia bersama PT Hino Motors Manufacturing Indonesia (HMMI) menggelar Corporate Social Responsibility (CSR) khusus pelajar. CSR tersebut berupa kunjungan pabrik dari dua Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dari Jakarta dan Bandung.
Sebanyak 50 siswa dari SMK 5 Jakarta dan lima siswa SMK 12 Bandung terlibat dalam kunjungan pabrik yang terletak di di Kota Bukit Indah, Purwakarta, Jawa Barat. Para tunas-tunas bangsa ini diberi kesempatan untuk melihat lebih dekat proses produksi kendaraan Hino kategori 2 Dutro dan kategori 3 Ranger.
"Tujuan kami dalam memfasilitasi siswa kejuruan untuk mengunjungi pabrik ialah mengenalkan dan menyebarkan pengetahuan teknologi serta inovasi Hino Indonesia," jelas Deputy Associate Director HMMI, Kristijanto di Purwakarta, Kamis (30/8/2012).
"Kami harap siswa menikmati pengalaman langsung melihat dan belajar segala sesuatu yang mereka perlu tahu tentang produksi dan inovasi yang Hino miliki. Program ini akan menjadi kesempatan yang sangat bermanfaat bagi mereka," tambahnya.
Bagi siswa-siswa ini, kunjungan pabrik menjadi hal yang baru. Disini para siswa dapat melihat langsung proses perakitan truk dan ini dapat menambah pengetahuan mereka.
"Yang saya dapat pengalaman baru ya tentunya, disini hal-hal yg tadinya tidak terbayang bisa terjawab," ungkap Aditya Setiawan, siswa kelas III SMK 5 Jakarta yang mengikuti kunjungan pabrik ini.
Siswa jurusan automotif yang ingin langsung bekerja usai lulus sekolah ini menilai alat-alat yang digunakan HMMI sudah modern sehingga mempermudah pekerjaan dalam menjalankan tugasnya.
Sekadar informasi, pabrik Hino berdiri diatas lahan seluas 25,5 hektar dengan kapasitas produksi sebanyak 75 ribu unit. Saat ini, pabrik HMMI mempekerjakan sebanyak 2.205 karyawan.
Sementara itu, Hino sudah menguasai pasar truk kategori tiga selama 12 tahun dengan market share mencapai 60 persen di Indonesia.
Sebanyak 50 siswa dari SMK 5 Jakarta dan lima siswa SMK 12 Bandung terlibat dalam kunjungan pabrik yang terletak di di Kota Bukit Indah, Purwakarta, Jawa Barat. Para tunas-tunas bangsa ini diberi kesempatan untuk melihat lebih dekat proses produksi kendaraan Hino kategori 2 Dutro dan kategori 3 Ranger.
"Tujuan kami dalam memfasilitasi siswa kejuruan untuk mengunjungi pabrik ialah mengenalkan dan menyebarkan pengetahuan teknologi serta inovasi Hino Indonesia," jelas Deputy Associate Director HMMI, Kristijanto di Purwakarta, Kamis (30/8/2012).
"Kami harap siswa menikmati pengalaman langsung melihat dan belajar segala sesuatu yang mereka perlu tahu tentang produksi dan inovasi yang Hino miliki. Program ini akan menjadi kesempatan yang sangat bermanfaat bagi mereka," tambahnya.
Bagi siswa-siswa ini, kunjungan pabrik menjadi hal yang baru. Disini para siswa dapat melihat langsung proses perakitan truk dan ini dapat menambah pengetahuan mereka.
"Yang saya dapat pengalaman baru ya tentunya, disini hal-hal yg tadinya tidak terbayang bisa terjawab," ungkap Aditya Setiawan, siswa kelas III SMK 5 Jakarta yang mengikuti kunjungan pabrik ini.
Siswa jurusan automotif yang ingin langsung bekerja usai lulus sekolah ini menilai alat-alat yang digunakan HMMI sudah modern sehingga mempermudah pekerjaan dalam menjalankan tugasnya.
Sekadar informasi, pabrik Hino berdiri diatas lahan seluas 25,5 hektar dengan kapasitas produksi sebanyak 75 ribu unit. Saat ini, pabrik HMMI mempekerjakan sebanyak 2.205 karyawan.
Sementara itu, Hino sudah menguasai pasar truk kategori tiga selama 12 tahun dengan market share mencapai 60 persen di Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar