Hino New Generation Ranger pertama di dunia, hadir di Indonesia!

Prestasi membanggakan Hino Indonesia sebagai pusat otomotif dunia dengan Grand Launching HINO NEW GENERATION RANGER.....

PERTAMA DI DUNIA!

Rabu, 30 Maret 2011

40 Unit Truk Mixer Hino untuk Holcim


40 Unit Truk Mixer Hino untuk Holcim

PT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI), mendukung penandatangan strategic business partnership contract agreement antara perusahaan logistik PT Puninar Jaya dengan PT Holcim Beton sebagai tindak lanjut kerjasama pengadaan mixer truck. Penandatangan Contract Agreement ini berlangsung di Holcim Batching Plant รข€“ Kuningan (18/3)

Presiden Direktur HMSI Toshiro Mizutani mengatakan, "Hino memproduksi truk FM Mixer 6x4 untuk memenuhi kebutuhan di segmen ready-mix, dimana Hino adalah satu-satunya perusahaan yang memproduksi Truk Mixer di Indonesia hingga saat ini. Hino akan selalu mendukung PT Puninar dan PT Holcim Beton dalam penyediaan sasis Truk dan layanan purna jual yang berkualitas."

Pada kesempatan yang sama,  Presiden Direktur PT Puninar Jaya Tjahyadi Lukiman mengatakan, "Sebagai langkah awal, Puninar Jaya akan mengirimkan 40 unit armada Hino kepada PT Holcim Beton. Kerjasama ini merupakan langkah lanjutan dari kerjasama yang sebelumnya sudah dilakukan antara PT Holcim Indonesia dengan PT Puninar Jaya untuk angkutan semen sak selama lebih dari 1 (satu) tahun."

Dengan adanya penandatanganan contract agreement ini, diharapkan menjadi langkah awal yang baik untuk memulai kerjasama yang saling sinerji dan menguntungkan sebagai Strategic Business Partner.

Dukungan Hino kepada PT Puninar dan PT Wira adalah berupa pelayanan yang prima sesuai dengan tingkat standar yang diharapkan oleh Holcim serta dapat berjalan bersama  untuk  jangka waktu yang panjang dengan saling memberikan keuntungan untuk kemajuan bersama.

Penandatanganan kontrak kesepakatan ini juga disaksikan oleh Presiden Komisaris PT Puninar Jaya Eddy Korompis, Presiden Direktur PT Holcim Beton Derek Williamson, dan Presiden Direktur PT Wira Gulfindo Sarana Rachmat Kertadjaja. (RO/OL-07)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar