ATPM lebih konsentrasi operasikan bengkel siaga
Selasa, 28/09/2010 15:04:21 WIB
Oleh: Afriyanto
JAKARTA: Pasar mobil di Indonesia pada September diperkirakan hanya mampu mengoleksi penjualan 50.000 unit, anjlok 23% dari bulan sebelumnya sebesar 64.762 unit.
Namun, angka tersebut diperkirakan masih lebih tinggi dibandingkan dengan penjualan pada September tahun lalu yang hanya mencapai 37.208 unit.
Jika prediksi tersebut benar, penjualan pada September akan menjadi titik terendah sepanjang tahun ini, karena pada sisa 3 bulan terakhir pasar diyakini akan normal kembali.
Deputi direktur pemasaran PT Nissan Motor Indonesia (NMI) Teddy Irawan mengatakan pada September banyak libur karena Lebaran sehingga memengaruhi penjualan otomotif.
Menurut dia, hari efektif pada September hanya sekitar 14 hari. Dengan kondisi tersebut, pasar otomotif dipastikan anjlok cukup signifikan.
"Kalau Agustus masih di angka 65.000 unit, bulan ini saya perkirakan anjlok sekitar 20%-an menjadi 50.000 unit," ujarnya kepada Bisnis di Jakarta, baru-baru ini.
Kondisi ini menurutnya bisa menjadi angka terendah sepanjang tahun ini, sebab selama sisa 3 bulan ke depan pasar bakal normal kembali dan mampu membukukan penjualan di atas 50.000 unit per bulannya.
Berdasarkan data Gaikindo (Gabungan industri kendaraan bermotor Indonesia), titik terendah penjualan mobil selama periode Januari-Agustus tahun ini terjadi pada Januari yaitu sebesar 52.831 unit.
Hal senada disampaikan COO PT Astra International Tbk-Daihatsu Sales Operation Toto Suryana yang berpendapat pasar mobil September tertekan dibandingkan bulan-bulan sebelumnya.
Pada bulan tersebut, tuturnya, hari operasional showroom berkurang dan konsumen juga banyak yang cuti.
"Kalangan ATPM juga lebih konsentrasi menjalankan program layanan bengkel siaga untuk mendampingi konsumen mudik Lebaran, ketimbang berjualan," paparnya.
Mirip tahun lalu
Situasi pasar mobil tahun ini, khususnya pada September, mirip dengan tahun lalu di mana Lebaran juga terjadi pada bulan yang sama.
Pada September 2009, penjualan mobil hanya 37.208 unit, merosot dari bulan sebelumnya sebanyak 48.099 unit. Titik terendah penjualan bulanan sepanjang tahun lalu terjadi pada Januari yang hanya membukukan angka 31.624 unit.
Teddy menambahkan bahwa kinerja penjualan mobil Nissan bulan ini juga tidak jauh berbeda dengan prediksinya tentang kondisi pasar secara nasional, yaitu turun sekitar 20% hingga 25%.
Pada Agustus penjualan Nissan mencapai 3.250 unit, turun dibandingkan dengan Agustus yang mencapai 3.550 unit.
Dengan prediksi penurunan 20%, berarti pasar Nissan bulan ini berjumlah sekitar 2.600 unit.
Sent from my HinoBerry®
powered by HINO GENUINE PART
Tidak ada komentar:
Posting Komentar