Sabtu, 10 September 2011

Sparepart HINO ditargetkan mencapai 700 Miliar untuk 5 tahun kedepan

TANGERANG, KOMPAS.com - PT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) - Agen Pemegang Merek (APM) Hino di Indonesia - menargetkan omzet Rp700 miliar dari penjualan suku cadang dalam lima tahun ke depan dari estimasi tahun ini Rp360 miliar. Untuk mengejar target ini, Hino memperluas pusat gudang suku cadang (spare part center) di Jatake, Tanggerang, hari ini (9/9).


Perluasan juga dilakukan untuk mengimbangi jualan Hino yang terus naik, sekaligus menjamin ketersediaan suku cadang bagi konsumen. President Director HMSI Toshiro Mizutani, dalam keterangan resminya mengatakan, "Untuk perluasan pusat suku cadang ini, kami telah menginvestasikan Rp10 miliar."

Executive Officer Service dan Parts HMSI, Irwan Supriyono menambahkan, semula pusat suku cadang Hino hanya seluas 3.072 meter persegi, kini diperlebar dua kali lipat jadi 6.480 meter persegi dan mampu menyimpan lebih dari 18.000 jenis komponen. "Kami harap pengembangan spare part center makin memudahkan konsumen untuk mendapatkan suku cadang Hino," jelas Irwan.

Sampai kini, HMSI juga punya depo suku cadang di Banjarmasin dan tahun depan siap menambah satu lagi di Surabaya. Tahun ini, perusahaan menargetkan menambah jumlah outlet penjualan suku cadang Hino dari 1.362 jadi 1.500 lokasi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar