PT Hino Motors Sales Indonesia mengklaim dapat mempertahankan pangsa pasar truk Hino di atas 50% dengan trobosan baru pemasaran seperti mengikuti e-catalogue Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah.
Toshiro Mizutani, President Director Hino Motors Sales Indonesia, ATPM truk dan bus Hino, mengatakan untuk kali pertama Hino menjual 92 unit truk melalui e-catalogue yang ditetapkan oleh pihak LKPP tersebut.
"Pemprov DKI melalui Dinas Kebersihan DKI melakukan pembelian 92 truk sampah melalui e-catalogue yang diadakan oleh Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah atau LKPP tersebut," katanya hari ini, Rabu (11/12/2013).
Dia menjelaskan Dinas Kebersihan DKI Jakarta membeli truk pengangkut sampah melalui e-catalogue yang menyediakan berbagai barang dengan merek yang sudah didaftarkan oleh LKPP di seluruh Indonesia.
Pemprov DKI Jakarta melalui dinas tersebut memilih truk Hino untuk peremajaan armada pengangkutan sampah di Ibu Kota dengan sistem pembelian e-purchasing tersebut yang merupakan proses pertama kali dilakukan.
"Melalui sistem e-purchasing ini, truk yang dibeli dapat lebih banyak dan tidak perlu lagi mengadakan lelang atau tender sehingga proses yang dilakukan menjadi lebih cepat," ujarnya.
Tentu, trobosan yang dilakukan Hino Motors Sales Indonesia itu sebagai salah satu strategi untuk mempertahankanmarket share di atas 50% seperti yang dicapai selama Januari-Oktober 2013 terjual 28.400 unit dengan pangsa pasar sekitar 60%.
Mizutani tidak menyebut berapa besar nilai penjualan 92 unit truk Hino tersebut dengan alasan proses penjualan dilakukan tiga diler resminya yaitu PT. Indo Sentosa Trada, PT. Hibaindo Armada, dan PT. Kreasi Auto Kencana.
Adapun 92 unit truk Hino yang diserah terimakan Gubernur DKI Joko Widodo kepada Unu Nurdin, Kepala Dinas Kebersihan DKI itu terdiri dari 33 unit Tipper besar dan 20 unit Tipper kecil, serta 15 unit Arm Roll besar dan 24 unit Arm Roll kecil.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar