PT Hino Motor Sales Indonesia (HMSI) masih menganggap pasar otomotif Lampung potensial. Buktinya, HMSI meluncurkan empat produk terbaru Hino Ranger. Peluncuran line-up terbaru Hino Ranger tersebut berlangsung di New Service Bay PT Persada Lampung Raya (PLR) di Jl. Raya Natar Km 45, Hajimena, Lampung Selatan, kemarin. Tema yang diusung Maximizing Range.
Keempat tipe Hino Ranger yang mengaspal di Lampung itu yakni FG 240 JP, FG 240 JS, FL 240 JW, dan FG 215 JP. Sebenarnya, HMSI punya tujuh tipe Hino Ranger terbaru selain yang diluncurkan di Lampung. Ketiga tipe baru lainnya adalah FG 235 JS, FM 285 JW, dan FM 260 TH.
’’Ketujuh tipe baru ini melengkapi rangkaian Hino Ranger yang sudah ada. Line-up Hino rencananya mencapai 30 tipe. Ini sesuai usia Hino Ranger yang ke-30,” ungkap Sales and Promotion Director HMSI Santiko Wardoyo didampingi Owner PLR Sugianto Azis.
Santiko menegaskan, khusus pasar Lampung, HMSI memfokuskan diri pada empat tipe Hino Ranger saja. Yaitu FG 240 JP, FG 240 JS, FL 240 JW, dan FG 215 JP. ’’Sebab, keempat kendaraan itu sesuai karakteristik dan kebutuhan pasar Lampung,” tuturnya.
Kendati demikian, lanjut Sutikno, konsumen juga bisa memiliki tiga tipe Hino Ranger terbaru lainnya, yaitu FG 235 JS, FM 285 JW, dan FM 260 TH. ’’Ya, walaupun hanya empat tipe Hino Ranger yang difokuskan untuk konsumen Lampung, tetapi ketika konsumen ingin memiliki tipe Ranger lainnya juga bisa,” papar dia.
Menurutnya, Lampung sangat cocok untuk kendaraan kargo. Karena itu, Hino memfokuskan empat tipe Hino Ranger yang sesuai kebutuhan pengusaha jasa kargo atau ekspedisi di Lampung.
’’Keempat produk baru yang diluncurkan ini solusi bagi pengusaha Lampung yang membutuhkan muatan kargo lebih banyak, tetapi irit bahan bakar. Sedangkan tiga tipe lainnya pas untuk daerah tambang,” ungkapnya.
Ditambahkannya, salah satu tipe yang diunggulkan adalah Hino Super Cruising Ranger FG 240 JS. Truk 4 x 2 dengan mesin 240 PS ini memiliki wheelbase terpanjang di kelasnya. Yakni panjang 6.220 mm. Sementara produk kompetitor hanya 6.050 mm.
’’Artinya dengan ukuran wheelbase lebih panjang, konsumen dapat memaksimalkan daya angkut hingga ruang kargo 32 m3,” terang dia.
Santiko menyatakan, HMSI sengaja memilih Lampung sebagai provinsi kedua untuk peluncuran line-up Hino Ranger terbaru mewakili Sumatera. ’’Karena pertumbuhan ekonomi Lampung pesat. Hal itu ditandai banyaknya hotel yang akan dibangun,” bilangnya.
Untuk layanan service, pelanggan Hino tak perlu khawatir. Sebab, Hino telah menyediakan spare part yang tersebar di titik strategis Indonesia. Seperti Jakarta, Kalimantan, Banjarmasin, Surabaya, dan Medan.
Owner PLR Sugianto Azis menambahkan, keempat tipe Hino Ranger itu sangat sesuai industri general cargo dan ekspedisi di Lampung. ’’Kita berharap konsumen dapat banyak manfaat dari produk baru ini. Yakni muatan kargo yang lebih banyak dan irit bahan bakar,” tukasnya.
Harga line-up Hino Ranger terbaru ini sangat kompetitif. Tipe FG 240 JP dilepas Rp521 juta, FG 240 JS Rp528 juta, FL 240 JW Rp622 juta, FG 215 JP Rp482 juta. Lalu FG 235 JS sebesar Rp513 juta, FM 285 JW Rp793 juta, dan FM 260 TH Rp787 juta.
Keempat tipe Hino Ranger yang mengaspal di Lampung itu yakni FG 240 JP, FG 240 JS, FL 240 JW, dan FG 215 JP. Sebenarnya, HMSI punya tujuh tipe Hino Ranger terbaru selain yang diluncurkan di Lampung. Ketiga tipe baru lainnya adalah FG 235 JS, FM 285 JW, dan FM 260 TH.
’’Ketujuh tipe baru ini melengkapi rangkaian Hino Ranger yang sudah ada. Line-up Hino rencananya mencapai 30 tipe. Ini sesuai usia Hino Ranger yang ke-30,” ungkap Sales and Promotion Director HMSI Santiko Wardoyo didampingi Owner PLR Sugianto Azis.
Santiko menegaskan, khusus pasar Lampung, HMSI memfokuskan diri pada empat tipe Hino Ranger saja. Yaitu FG 240 JP, FG 240 JS, FL 240 JW, dan FG 215 JP. ’’Sebab, keempat kendaraan itu sesuai karakteristik dan kebutuhan pasar Lampung,” tuturnya.
Kendati demikian, lanjut Sutikno, konsumen juga bisa memiliki tiga tipe Hino Ranger terbaru lainnya, yaitu FG 235 JS, FM 285 JW, dan FM 260 TH. ’’Ya, walaupun hanya empat tipe Hino Ranger yang difokuskan untuk konsumen Lampung, tetapi ketika konsumen ingin memiliki tipe Ranger lainnya juga bisa,” papar dia.
Menurutnya, Lampung sangat cocok untuk kendaraan kargo. Karena itu, Hino memfokuskan empat tipe Hino Ranger yang sesuai kebutuhan pengusaha jasa kargo atau ekspedisi di Lampung.
’’Keempat produk baru yang diluncurkan ini solusi bagi pengusaha Lampung yang membutuhkan muatan kargo lebih banyak, tetapi irit bahan bakar. Sedangkan tiga tipe lainnya pas untuk daerah tambang,” ungkapnya.
Ditambahkannya, salah satu tipe yang diunggulkan adalah Hino Super Cruising Ranger FG 240 JS. Truk 4 x 2 dengan mesin 240 PS ini memiliki wheelbase terpanjang di kelasnya. Yakni panjang 6.220 mm. Sementara produk kompetitor hanya 6.050 mm.
’’Artinya dengan ukuran wheelbase lebih panjang, konsumen dapat memaksimalkan daya angkut hingga ruang kargo 32 m3,” terang dia.
Santiko menyatakan, HMSI sengaja memilih Lampung sebagai provinsi kedua untuk peluncuran line-up Hino Ranger terbaru mewakili Sumatera. ’’Karena pertumbuhan ekonomi Lampung pesat. Hal itu ditandai banyaknya hotel yang akan dibangun,” bilangnya.
Untuk layanan service, pelanggan Hino tak perlu khawatir. Sebab, Hino telah menyediakan spare part yang tersebar di titik strategis Indonesia. Seperti Jakarta, Kalimantan, Banjarmasin, Surabaya, dan Medan.
Owner PLR Sugianto Azis menambahkan, keempat tipe Hino Ranger itu sangat sesuai industri general cargo dan ekspedisi di Lampung. ’’Kita berharap konsumen dapat banyak manfaat dari produk baru ini. Yakni muatan kargo yang lebih banyak dan irit bahan bakar,” tukasnya.
Harga line-up Hino Ranger terbaru ini sangat kompetitif. Tipe FG 240 JP dilepas Rp521 juta, FG 240 JS Rp528 juta, FL 240 JW Rp622 juta, FG 215 JP Rp482 juta. Lalu FG 235 JS sebesar Rp513 juta, FM 285 JW Rp793 juta, dan FM 260 TH Rp787 juta.
blog yang bagus mas,,
BalasHapushttp://newarmadakaroseri.blogspot.com/